Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Bilangan Cacah 1000 Melalui Model Make A Match Pada Siswa Kelas Iii Sdn 3 Nagarwangi Kecamatan Cihideung Tahun Pelajaran 2024/2025

Authors

  • Anwar Assidiq Universitas Terbuka

DOI:

https://doi.org/10.61079/integration.v1i1.126

Keywords:

Proses belajar, Metode make a match, Matematika

Abstract

Kebanyakan siswa lebih menyenangi sistem belajar yang tidak terlalu fokus hanya kepada guru yang berceramah. Mereka akan lebih senang jika dilibatkan dalam proses belajar mengajar. Pada umumnya, siswa akan merasa gembira jika guru menggunakan metode yang di dalamnya terdapat unsur permainan. Permainan disini bukan berarti guru membebaskan siswa mengekspresikan kesenangan mereka di dalam kelas. Tetapi, guru juga dapat mengajak mereka bermain sambil belajar melalui metode yang bervariasi, salah satunya yaitu metode make a match (mencari pasangan). Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan pembelajaran matematika dengan metode make a match melalui pengamatan terhadap aktivitas guru dan aktivitas siswa. Selain itu, untuk mengetahui hasil belajar yang diperoleh siswa setelah dilaksanakan tes pada materi bilangan bulat, serta untuk mengetahui respon siswa terhadap pelaksanaan pembelajaran matematika dengan metode make a match. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, sedangkan jenis penelitiannya adalah deskriptif. Penelitian yang dilaksanakan pada tanggal 12 Maret – 12 April 2025 ini hanya memilih satu kelas sebagai subjek penelitian yaitu kelas III B sebanyak 25 siswa yang ada di SDN 3 Nagarawangi Tasikmalaya. Respon yang diberikan siswa terhadap pelaksanaan pembelajaran sangat kuat, terlihat pada hasil analisis diperoleh persentase sebesar 85,01%

Downloads

Published

2025-06-29

License

Copyright (c) 2025 Integration: Journal of Multidisciplinary Education

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.